Pemdes Busak 2 Tingkatkatkan Pertanian Melalui Perkebunan Sawit

Buol, Kepala Desa Busak 2, Kecamatan Karamat, Kabupaten Buol, Provinsi Sulawesi Tengah Safari A Lamaroso S. Sos mewajibkan warganya menanam kelapa sawit.

"Setiap kepala keluarga saya wajibkan menggarap lahannya masiing masing untuk ditanami kelapa sawit, " kata Safari

Baca juga: Pemdes Pajeko Dapat Penghargaan Dari Kemendesa PDTT Sebagai Desa Terbaik Dalam Pengelolaan Dana Covid 19

Menurut Safari, setiap kepala keluarga di desa tersebut rata-rata memiliki satu sampai dua haktare lahan tidur. Padahal kalau digarap lahan tersebut akan memberikan nilai ekonomi yang menguntungkan.

"Semoga kegiatan ini akan semakin meningkatkan pertumbuhan ekonomi dan ketahanan pangan di daerah ini. Kami siap mengawal dan mendampingi para petani, "

Baca juga: 9 Kepala Desa Berakhir Masa Jabatan, PJ Bupati Buol Lantik Penganti Antar Waktu

Untuk mendukung program tersebut, ia mengatakan tahun ini telah diprogramkan pengadaan bibit kelapa sawit dengan menggunakan anggaran Alokasi Dana Desa (ADD).

"Saya program dan ajukan tiga puluh persen dari total anggaran Alokasi Dana Desa (ADD) Busak 1 sebesar Rp800 juta lebih akan digunakan untuk biaya pengadaan tuju ribu bibit kelapa sawit atau sekitar 175 juta lebih tahun 2023. Selanjutnya pengadaan bibit tersebut akan bertahap, " jelas Safari

Baca juga: Supriansa: Tambahan Anggaran Desa untuk Pembangunan Indonesia yang Lebih Baik

Selanjutnya tutur Safari, seluruh bibit itu akan diberikan secara gratis kepada masyarakat agar bersemangat menanam kelapa sawit untuk mewujudkan Desa Busak 1 sebagai satu-satunya desa yang bebas dari program plasma perusahaan.

"Desa Busak 2 bertekad akan menjadi desa bebas plasama perusahaan, namun memiliki kebun sendiri yang siap dijual kepada perusahaan sekitar, " pungkas Kades Safari A Lamaroso S. Sos

Baca juga: Herman Khaeron Apresiasi Enam Poin Aspirasi Persatuan Perangkat Desa Indonesia